NTTsatu.com – KUPANG – Longsoran dari gunung Ile Lewotolok terus terjadi. Hingga hari ini jalan raya sepanjang 2.3 km tertutup bebatuan besar sehingga menyulitkan akses warga di beberapa desa. Reruntuhan batu dari puncak Ile Lewotolok itu terjadi sejak Selasa, 10 Oktober 2017 dan masih terus berlanjut hingga saat ini.
Reruntuhan itu selain menutup sebagian jalan, juga mengakibatkan sejumlah rumah warga rusak baik rusak ringan maupun rusak berat.
Wakil Bupati Lembata, Thomas Ola Languday mengakui, kalau sejumlah ruas jalan di beberapa desa memang sudah sulit dilewati kendaraan akibhat bebatuan itu menutup jalan. Meski demikian, masih bisa dilewati kendaraan roda dua.
Dia juga menyatakan, akan segera meminta Dinas PU setempat untuk menurunkan alat berat untuk menggusur bebatuan yang menutup jalan itu sehingga bisa dilewati kendaraan untuk mengevakuasi warga yang masih ada di beberapa tempat penampungan di Ile Ape maupun Ile Ape Timur. (bp)
