KUPANG. NTTsatu.com – Meskipun masa kampanye pasangan calon Bupati dan Wakil Bupati yang telah ditetapkan KPU sejak kemarin, 27 Agustus 2015, namun suasana di delapan Kabupaten se provinis NTT yang menggelar Pilkada serentak tahun ini masih sepih.
Informasi yang dipimpun dari daerah menyebutkan masing-masing pasangan calon masih melakukan pertemuan-pertemuan terbatas terutama dengan tim pemenangan masing-masing pasangan calon.
Dari Kabupaten Manggarai Barat misalnya, lima paket yang lolos hingga semalam masih terus melakukan konsolidasi internal baik dengan tim pemenangan dari keluarga maupun dari Partai pengusung. Mereka juga sedang menyusun strategi-strategi untuk memenangkan pertarungan politik lima tahunan itu.
“Ya sejak kemarin kami melakukan pertemuan dengan tim pemenangan kami. Tim kami bentuk sampai ke desa-desa sehingga kami perlu melakukan penguatan tim agar selalu solid dalam memenangkan perjuangan ini,” kata Agustinus Ch Dulah yang dihubungi dari Kupang, Jumat, 28 Agustus 2015 pagi.
Dulah yang masih menjabat Bupati Manggarai Barat itu mengaku, dia maju lagi berpasangan dengan drh Maria Geong, Ph.D karena ingin melanjutkan program-program pembangunan yang sudah dan sedang dilakukan selama lima tahun memimpin kabupaten di ujung Barat pulau Flores itu.
Dari Sabu Raijua juga diperoleh keterangan, tiga peket yang bersaing juga masih melakukan konsolidasi tim, karena itu mereka belum menetapkan jadwal pasti untuk menggelar kampanye baik kampanye umum maupun dialogis.
Untuk diketahui, pada Senin 24 Agustus lalu, KPU di delapan Kabupaten telah menggelar pleno dan menetapkan pasangan calon yang lolos untuk mengikuti Pilkada yang digelar serentak tanggal 9 Desember mendatang.
Pasangan calon itu berturut-turut:
- Kabupaten Malaka: tiga pasangan yakni:
- Pasangan Stefanus Bria Seran – Daniel Asa (SBS-DA)
- Agustinus Klaran – Paulus Seran Bauk (Tulus
- Taolin Lodovikus – Benny Chandradinata (Tabe)
- Kabupaten Belu: Tiga pasangan yakni:
-. Ventje Avanit – Bona Bowe (Vonna)
-. Willy Lay – Ose Luan (Sahabat)
-. Falens Parera – Cypri Temu (Fansmu – NKRI)
- Kabupaten Ngada, Tiga pasangan yakni:
-. Marianus Sae – Paulus Soliwoa (Mulus)
-. Korenelis Soi – Yoseph Bei (Konsep)
-. Paulinus No Watu – Bernadinus Dhey Ngebu (Padi)
- Kabupaten Manggarai Barat, lima pasangan yakni:
-. Gassa Maximus – H. Abdul Azis
-. Agustinus Ch Dula – Maria Geong
-. Matheu Hamis – Paul Serak Baut
-. Thobias Wanus – Frans Sukmantara
-. Pentas Ferdinandus – Yohanes Dionisius Hapan
- Kabupaten Manggarai, dua pasangan yakni:
-. Deno Kamilus – Viktor Madur
-. Herbertus Nabit – Adolf Gabur
- Kabupaten Sumba Timur, dua pasangan calon yakni:
-. Gidion Mbilijora – Umbu Lili Pekuwali (GBY-ULP)
-. Mathius Kitu – Abraham Litimau (MK-AL)
- Kabupaten Sumba Barat, enam pasangan yakni:
-. Yulianus Pote Leba – Eduard Gana
-. Kedu Lere – Alexander RM Dapawole (Klade)
-. Umbu S. Samapaty – Daniel Umbu Dandar (Sandel)
-. Agustinus Niga Dapawole – Marthen Ngailu Toni
-. Yohanes Dade – Dominikus Bulu Dapa (jodoh)
-. Reko Deta – Yohanes Umbu Duka Kariam
- Kabupaten Sabu Raijua, tiga pasangan calon yakni
-. Thobias Uly – John Lado (Tulus_
-. Irenius Buly – Albone
-. Marthen Dira Tome-Nikodemus Rihi Heke (Mandiri Jilid II). (bp)