LP3K Dorong Kabupaten/Kota Segera Gelar Lomba

0
736

NTTsatu.com –  KUPANG – Lembaga Pembinaan dan Pengembangan Pesparani Katolik (LP3K) NTT mendorong kabupaten/kota untuk menyelenggarakan lomba dalam rangka persiapan penyelenggaraan pesta paduan suara gerejani (Pesparani) tingkat nasional tahun 2020 mendatang.

“Sudah ada Keputusan finalnya bahwa NTT ditetapkan sebagai tuan rumah Pesparani nasional 2020 dengan menetapkan Kota Kupang sebagai tempat kegiatan. Kita harus siap menjalankan semuanya dengan baik,” kata Sinun Manuk Petrus selaku  Wakil Ketua LP3K NTT kepada wartawan di Kupang, Kamis, 25 Juli 2019.

Petrus mengatakan, NTT telah ditetapkan sebagai tuan rumah penyelenggaraan Pesparani tingkat nasional pada Oktober 2020 mendatang. Memang untuk menjadi tuan rumah ini membutuhkan perjuangan dan kerja keras. Karena hampir semua provinsi mau dan menginginkan menjadi tuan rumah.

Namun yang terakhir tinggal dua provinsi, yakni NTT dan DKI Jakarta. Pesparani di Ambon pada 2018 lalu tidak dapat menetapkan tuan rumah Pesparani 2020, maka dibawa ke LP3K nasional untuk diusulkan ke Kementerian Agama.

Ketua Tim Persiapan Pesparani 2020 ini menjelaskan, untuk menjadi tuan rumah, Gubernur DKI Jakarta mengirim tim khusus untuk meyakinkan forum agar DKI Jakarta ditetapkan sebagai tuan rumah. Namun saat itu mereka hanya bermodalkan surat dukungan dari gubernur.

“Kami dari NTT dukungannya sangat lengkap, yakni surat dukungan dari Gubernur NTT, Uskup Agung Kupang dan Ketua DPRD NTT,” papar Petrus.

Dalam rangka pelaksanaan Pespatani ini, dia berharap, pada akhir tahun ini atau paling lambat sebelum Maret 2020, semua lomba di tingkat kabupaten sudah selesai dilaksanakan. Sehingga pada Mei 2020 sudah dilaksanakan lomba tingkat provinsi.

“Kami sudah punya pengalaman karena pada tahun 2018 lalu. Kami laksanakan Pesparani tingkat provinsi dengan cukup meriah. Kita harapkan lomba di tingkat kabupaten segera dilaksanakan,” pinta Petrus.

Menyinggung sejauhmana persiapan panitia menyongsong kegiatan itu, ia mengungkapkan sudah berjalan. Bahkan Uskup Agung Kupang, Mgr. Petrus Turang selaku penasehat telah menegaskan agar seleksi peserta tidak boleh melalui audisi, tapi harus melalui lomba.

Pemenang lomba tingkat kabupaten untuk semua kategori, akan mewakili daerahnya untuk mengikuti lomba tingkat provinsi. Dan yang juara tingkat provinsi, akan ditetapkan mewakili NTT dalam lomba tingkat nasional yang digelar pada Oktober 2020 di Kupang. (bp)

Komentar ANDA?