Pemda Matim Minta Warga Jangan Tergiur Calo TKI

0
498
Foto: Zakarias Sarong, Kepala Dinas Nakertrans Kabupaten Manggarai Timur (Matim)

NTTsatu.com – BORONG – dengan semakin maraknya warga Kabupaten Manggarai Timur (Matim) menjadi Tenaga Kerja Indonesia (TKI) ke luar negeri, Pemerintah Daerah  setempat meminta warga  tidak boleh tergiur oleh calo TKI.

“Ada calo TKI yang datang dari kampung ke kampung di Matim dan merekrut warga jadi TKI. Saya minta warga tidak boleh tergiur dengan bujuk rayu mereka untuk pergi merantau aalagi pergi secara ilegal,” Zakarias Sarong, Kepala Dinas Tenaga kerja dan Transmigrasi (Nakertrans) Matim kepada wartwan baru-baru ini.

Pihaknya meminta  warga Matim yang mau menjadi TKI harus benar -benar melalui jalur  legal karena yang ilegal akan menyulitkan TKI asal Matim ketika sudah berada diluar Matim bersama calo-calo yang memberikan janji manis kepada warga menjadi TKI.

Dia juga menghimbau orang tua dan aparat pemerintah desa di Matim jika menjumpai calo TKI yang datang merekrut tenaga kerja agar calo tersebut dilaporkan kepada pemerintah atau kepada pihak yang berwajib.

“Perusahaan yang resmi ada tempat latihan yang jelas sehingga TKI mempunyai ketrampilan menjadi TKI nanti,” katanya.

Dia mengatakan ada perusahaan resmi perekrut Tenaga kerja di Matim yang sudah memiliki surat izin resmi  yakni PT Anugerah Usaha Jaya, PT Tekad Abadi Jaya, PT Gasindo dan untuk tenaga kerja dalam negeri  tujuan DKI Jakarta yaitu PT Timor Sakti  Setia.

“Masih ada PT yang belum memperjang surat izinya baik  itu untuk kordinator maupun petugas lapangan. Dan itu terus kita desak untuk melakukan kegiatan sesuai aturan,” tambahnya. (mus)

Komentar ANDA?