NTTsatu.com – LEWOLEBA – Eliazer Yenci Sunur bupati Lembata periode 2011-2016 dan terpilih kembali menjadi Bupati Lembata periode kedua, terpilih menjadi Ketua Dewan Pimpinan Daerah (DPD) Partai Golkar Lembata periode 2017 – 2022 menggantikan posisi Yohanes Derosari.
Dalam Musyawarah Daerah (Musda) Partai Golkar Lembata yang digelar di Lewoleba, Jumat, 07 April 2017, Yenci terpilih secara aklamasi setelah Yohanes Derosari atau akrab disapa Hoat mengunundurkan diri dalam bursa pencalonan karena tidak diretusi DPP. Hoat sendiri telah menjabat sebagai ketua dua periode dan jika hendak maju pada periode ketiga, dia harus mendapatkan persetujuan dari DPP Partai Golkar.
Dalam Musda yang dipimpin, Nixon Mesakh utusan DPD PG NTT, para pemegang hak suara yakni sembilan dari unsur kecamatan tiga dari unsur ormas Partai Golkar dan satu suara dari DPD PG NTT secara utuh mempercayakan Yenci menjadi ketua DPD PG Lembata.
Ketua DPD PG NTT, Ibrahim Agustinus Medah usai pembukaan Musda kepada wartawan menjelaskan, karena DPP tidak merestui Hoat untuk dicalonkan kembali maka, dia mengkomunikasikan dengan DPP terkait figur yang hendak dipersiapkan menjadi Ketua Gokar Lembata.
DPP kata Medah, merestui Yenci Sunur untuk menjadi ketua DPD PG Kabupaten Lembata, dan kebetulan Yenci juga setuju maka diproses dalam Musda tersebut.
Yenci Sunur usai terilih menjadi Ketua Golkar Lembata menyatakan kalau dia akan bekerja bersama para pengurus yang akan direkrutnya menduduki posisi sebagai pengurus DPD PG Lembata utuk memenangkan PG dalam seluruh perhetalan politik di Lembata dan NTT mulai tahun depan yakni Pilgub NTT dan Pileg serta pilpres tahu 2019 mendatang.
“Kita akan bekerja bersama-sama membesarkan partai Golkar di Labupaten Lembata,” katanya. (rin/bp)
